Kota Pekalongan – Dalam pelaksanaan Pekan Vaksinasi Covid-19 berhadiah di Kota Pekalongan, terhitung mulai tanggal 7-18 Juni 2022 yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekalongan bekerjasama dengan TNI, POLRI, dan dealer Yamaha, sebanyak 7 ribu jiwa telah tersuntik vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto menjelaskan bahwa, berkat pekan vaksinasi satu unit berhadiah motor Yamaha Gear dinilai cukup efektif dalam menarik minat masyarakat Kota Pekalongan untuk disuntik vaksin, terutama untuk mencapai cakupan vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi booster. Tercatat, dari jumlah total 7 ribu jiwa yang tersuntik vaksin selama pekan vaksinasi tersebut, terdiri dari 6 ribu untuk dosis ketiga atau vaksin booster, dan seribu jiwa disuntuk vaksin dosis pertama dan kedua.

“Alhamdulillah di tengah situasi pandemi Covid-19 yang mulai melandai, masih banyak warga yang berpartisipasi meningkatkan imunitasnya dengan vaksinasi Covid-19, terutama melengkapi vaksinasinya dengan booster,” tutur Budi, usai menghadiri kegiatan Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup yang dirangkai dengan kegiatan Jumat Sehat K3 dan Pengundian Hadiah Pekan Vaksinasi Covid-19 di TPS3R Bendan Kergon, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Jumat siang (24/6/2022).

Pihaknya mengakui bahwa, ke depan Kota Pekalongan ditargetkan bisa melakukan vaksinasi booster sebesar 40 persen hingga Juli 2022 mendatang. Ia menilai, bahwa hal tersebut memang tugas rumah yang sangat luar biasa untuk bisa dikejar dalam cakupan vaksinasi. Dalam pengundian pekan vaksinasi Covid-19 berhadiah motor Yamaha Gear telah diundi yang dimenangkan oleh atas nama Komariyono, warga Tirto Gang 5 No.239, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan.

“Ke depan memang kita ditargetkan vaksinasi booster ini sebesar 40 persen sampai Juli 2022, ini pr yang sangat luar biasa yang harus dikejar bulan depan. Kami sudah koordinasikan dengan beberapa stakeholder kira-kira untuk mencapai target itu upaya-upayanya apa saja, termasuk berkoordinasi dengan OPD-OPD yang melayani publik,”pungkasnya.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)

Berbagi ke. . .
Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.