Kota Pekalongan – Lapangan Jetayu Kota Pekalongan sejatinya difungsikan sebagai pedestrian hijau. Pemerintah Kota Pekalongan telah melakukan upaya untuk menata kawasan Jetayu dengan memindahkan para pedagang ke sentra kuliner di Jalan Rajawali Utara Kota Pekalongan. Kendati demikian jumlah lapak di jalan tersebut berjumlah 20 sedangkan jumlah pedangang 40 sehingga belum cukup menampung semua pedagang.

Kota Pekalongan – Lapangan Jetayu Kota Pekalongan sejatinya difungsikan sebagai pedestrian hijau. Pemerintah Kota Pekalongan telah melakukan upaya untuk menata kawasan Jetayu dengan memindahkan para pedagang ke sentra kuliner di Jalan Rajawali Utara Kota Pekalongan. Kendati demikian jumlah lapak di jalan tersebut berjumlah 20 sedangkan jumlah pedangang 40 sehingga belum cukup menampung semua pedagang.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) Kota Pekalongan, Ir Budiyanto MPi MHum saat dikonfirmasi di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. “Kuliner Jetayu sebelah Batik TV rencananya akan kami tata ulang. Di situ dibuat untuk 20 pedagang nyatanya jumlah pedagang ada 40 bahkan mungkin saat ini bertambah,” terang Budiyanto.

Dijelaskan Budiyanto, rencana awalnya lapak tersebut untuk bergantian namun ketika waktu bergantian lapak pedagang pertama belum selesai berjualan sehingga para pedagang kembali ke Lapangan Jetayu. “Setelah beberapa kembali ke Lapangan Jetayu yang di Jalan Rajawali Utara mengaku tidak laku sehingga ikut kembali pula,” beber Budiyanto.

Disampaikan Budiyanto bahwa Dindagkop tetap akan menata dan menertibkan Kawasan Jetayu namun saat ini konsentrasi Dindagkop UKM masih soal Pasar Sugihwaras dan Banjarsari. Entah nantinya akan ditambah shelter atau di tempat lain.

“Doakan saja berbagai permasalahan di Kota Pekalongan dapat tertangani. Ekonomi di Kota Pekalongan harapannya juga terus tumbuh di samping kotanya yang juga semakin tertata,” tukas Budiyanto.

(Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan)

Berbagi ke. . .
Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.